Kamis, 25 Desember 2014

Raja dan Hutan Kematian


Raja dan Hutan Kematian



Ada cara yang unik dalam pelaksanaan suksesi (pergantian kepemimpinan) raja di sebuah kerajaan. Raja yang digantikan akan menyerahkan jabatannya untuk periode 5 tahun. Setelah 5 tahun maka raja yang baru itu akan dilemparkan ke dalam hutan kematian yang banyak harimau dan binatang buas lainnya. Aturan mi membuat peserta atau calon raja yang mendaftar hanyalah 3 orang.
Tampillah pemuda yang pertama menjadi raja. Waktu 5 tahun telah ia manfaatkan untuk bersenang-senang dan menikmati fasilitas sebagi raja. Isteri-isterinya dipilih yang cantik-cantik, makanan mewah dan lezat-lezat dan intan permata pun bertaburan di mana-mana. Tanpaterasa waktu 5 tahun telah habis bagi sang raja. Utusan Raja yang pertama berserta algojonya datang menemui Raja. Tanpa bisa berbuat apa-apa raja itu kemudian dibawa ke hutan kematian dan dilemparkan ke dalamnya, akhirnya mati menjadi santapan harimau-harimau.

Kemudian tampillah pemuda yang kedua sebagai raja. Ia pun seperti raja sebelumnya, menggunakan masa waktu 5 tahun untuk berfoya-foya dan bahkan dipakai untuk menindas dan memeras rakyat. Raja yang mi jauh lebih zhaurn dan boros dalam menghabiskan harta kerajaan. Dan waktu 5 tahun pun telah tiba. Ketika datang utusan raja yang pertama beserta algojonya, ia menolak untuk dilemparkan ke dalam hutan kematian. Ia menyogok utusan raja dengan setengah harta kerajaan yang dimilikinya. Tetapi utusan itu tidak bergeming dengan tawaran raja, raja. itu pun diseret tubuhnya dan dilemparkan ke dalam hutan kematian. Akhir hidupnya menjadi santapan harimau lapar hutan kematian.

Kemudian tampillah pemuda ketiga menjadi raja. Raja yang mi memiliki cara pandang yang lain dengan rajaraja sebelumnya. Pada tahun pertama masa jabatannya Sebagai raja, ia perintahkan para penebang kayu dan pawang-pawang binatang untuk membabat hutan kematian dan mengusir binatang-binatang buas yang ada di dalamnya. Tahun kedua dan ketiga raja mengirim ahli bangunan, tukang-tukang kayu dan arsitektur-arsitektur ulung untuk mendesain dan membangun Istana yang lebih megah dan indah dan istana yang sedang ditempatinya. Tahun keempat raja itu memerintahkan pemindahan harta benda dan kerajaan yang ia tinggali ke kerajaannya yang baru di bekas Hutan Kematian. Dan tahun kelima ia memindahkan permaisuri, pelayan dan seluruh pembantu-pembantunya ke Istana barunya itu. Maka ketika masa 5 tahun telah dilewatinya, datanglah utusan raja pertama dengan algojonya. Maka melihat kedatangan mereka si Raja terlihat sangat senang dan buru-buru mengatakan bahwa algojo itu tidak perlu menyeretnya karena Ia sendiri yang akan pergi ke hutan kematian yang sekarang telah berubah menjadi Kerajaan Hidayah Seluruh Alam.

Belajarlah dan tamsil di atas. Hutan kematian adalah alam kubur. Kerajaan Hidayah Seluruh Alam adalah amalamal shalih sewaktu di dunia. Algojo-algojo raja adalah malaikat maut dan pemuda ketiga tadi (raja yang keempat) adalah dai akhir zaman.

Adab Tidur


Tidur merupakan salah satu nikmat yang Alloh swt berikan kepada hamba-hambanya.

 Alloh swt berfirman:
 Artinya:"Dan Karena rohmat-Nya, dia jadikan untukmu malam dan siang, supaya kamu beristirahat pada malam itu dan supaya kamu mencari sebahagian dari karunia-Nya (pada siang hari) dan agar kamu bersyukur kepada-Nya". (QS. 028. Al Qoshosh: 73).
Alloh swt berfirman:
Artinya:"Dan kami jadikan tidurmu untuk istirahat". (QS. An Naba':9)

Dalam keheningan malam (tidur), seorang hamba dapat beristirahat dengan tenang setelah sehari penuh bergelut dengan berbagai aktifitas hingga dapat merasakan kenikmatan hidup dan dia pun dapat memulihkan tenaganya sebagai persiapan untuk menyongsong aktifitas baru disaat fajar menyingsing. Oleh karena itu hendaklah seorang hamba (muslim) memperhatikan adab-adab tidur, sehingga tidurnya tidak sekedar pelepasan lelah namun juga sebagai suatu ibadah. Diantara adab-adab tersebut adalah:

Adab Sebelum Tidur
1) Tidak mengakhirkan waktu tidur (bergadang) kecuali untuk hal-hal yang mendadak (mendesak) seperti mengulang pelajaran, berbincang-bincang dengan tamu atau bercengkrama dengan anggota keluarganya.

2) Selalu menjaga wudhu' saat hendak tidur.
Rosululloh saw bersabda:

"إِذَا أَتَيْتَ مُضْجَعَكَ فَتَوَضَّأَ وُضُوْءَكَ لِلصَّلَاةِ"

"jika kamu hendak merebahkan diri kepembaringanmu, berwudhu'lah sebagaimana engkau berwudhu' untuk sholat". (HR. Bukhori:6311 dan Muslim:2710)

3) Berbaring dengan lambung kanan dan menghadap kiblat.
"ثُمَّ اضْطَجَعَ عَلَى شِقِّكَ الأَيْمَانِ".

"… kemudian berbaringlah diatas pinggang sebelah kanan". (HR. Bukhori: 6311 dan Muslim: 2710).

4) Tidak berbaring dengan posisi tengkurap.

5) Berdzikir dan berdo'a.

6) Diantara dzikir, do'a dan perbuatan yang biasa dilakukan Rosululloh saw adalah:

a) Membaca suart Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Naas, kemudian ditiupkan pada telapak tangan (dengan sedikit meludah). Sesudah itu diusapkan ke anggota tubuh mulai dari kepala, wajah dan lainnya yang dapat dijangkau tangan, dan dilakukan sebanyak tiga kali.(lihat hadits Bukhori:6319)

b) Membaca Ayat Kursi. (lihat Hadits Bukhori: 5010).
Artinya:"Alloh, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Alloh tanpa izin-Nya? Alloh mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Alloh melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Alloh meliputi langit dan bumi. dan Alloh tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Alloh Maha Tinggi lagi Maha besar". (QS. Al-Baqoroh: 255).

c) Membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqoroh.
Artinya:"Rosul Telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Robbnya, demikian pula orang-orang yang beriman. semuanya beriman kepada Alloh, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rosul-rosul-Nya. (mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rosul-rosul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat." (mereka berdoa): "Ampunilah kami Ya Robb kami dan kepada Engkaulah tempat kembali."Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (mereka berdoa): "Ya Robb kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Robb kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Robb kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. beri ma'aflah Kami; ampunilah Kami; dan rohmatilah kami. Engkaulah penolong kami, Maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir". (QS. Al Baqoroh: 285-286)

d) Meletakkan tangan kanan dibawah pipi (tangan kanan sebagai bantalnya).

e) Berdo'a dengan do'a tidur.

"بِسْمِكَ اللَّهُمَ أَمُوْتُ وَأَحْيَا"

"Dengan nama-Mu, Ya Alloh aku mati dan hidup"

"اللَّهُمَّ قِنِيْ عَذَابَكَ يَوْمَ تَبْعَثُ عِبَادَكَ".

"Ya Alloh, jauhkan aku dari siksaanMu pada hari engkau membangkitkan hamba-hambaMu". (dibaca tiga kali) (lihat shohih Tirmidzi: 3/ 143).

Adab Disaat Tidur.
1) Berusaha menghindari posisi tidur tengkurap.
2) Apabila hendak membalikkan tubuh, berdo'a:

"لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ الوَاحِدُ القَهَّارُ، رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَ الأَرْضِ وَمَا بَيْنَ هُمَا العَزِيْزُ الغَفَّارُ"

"Tidak ada Ilah selain Alloh, Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa, Rob Yang Menguasai langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya, Yang Maha Mulia lagi Maha Pengampun". (HR. Hakim dan lihat Shohihul Jami': 4/231).

3) Jika melihat sesuatu yang menakut dalam tidur, maka berdo'alah:

أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ غَضَبِهِ وَعِقَابِهِ، وَشَرِّ عِبَادِهِ، وَمِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنِ وَأَنْ يَحْضُرُوْنَ

"Aku berlindung dengan kalimat Alloh yang sempurna, dari kemarahan dan siksaanNya, dan dari kejahatan hamba-hambaNya dan dari godaan syaithon dan agar jangan sampai mereka hadir dihadapanku". (HR. Abu Daud: 4/12 dan lihat Shohih Tirmidzi: 3/ 171).

4) Jika bermimpi baik, jangan diceritakan kecuali kepada orang yang senang mendengarkannya

5) Jika bermimpi buruk:
meludahlah kekiri tiga kali (dengan sedikit percikan)
berta'awudz (berlindung kepada Alloh) tiga kali.

أَسْتَعِيْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَمِنْ شَرِّ مَا أَرَى

Aku berlindung kepada Alloh dari (godaan syaithon) dan dari keburukan apa yang aku lihat".
Tidak menceritakan kepada orang lain.
Mengubah posisi tidur
Bangun dan sholat malam, jika mau.

Adab setelah tidur.
Berdo'a dengan do'a bangun tidur:

الحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُورُ

"segala puji bagi Alloh yang membangunkan kami setelah ditidurkan-Nya. Dan kepada-Nya kami dibandingkan".
Mencuci dua tangan.
Berwudhu'.
Sholat tahajjud dan witir paling sedikit sholat witir satu roka'at


Dijual Laptop...!!! wilayah Solo dan Sekitarnya
HP Pavilion G3
Normal & Lancar Jaya Gan
Intel Core i3 2,1GHz
RAM 3GB
HDD 500GB
CD Room

Harga Rp 2.600.000,00
Minat..? Hub
PIN 3118EB00
SMS/TELP 085728517989

Adab Kepada Allah SWT


ALLAH SWT adalah Dzat yang selalu menyertai kita dimanapun kita berada, dirumah, dalam perjalanan, ketika terjaga & juga tidur, ketika hidup maupun setelah meninggal; DIA (ALLAH) selalu mengawasi gerak gerik kita, mendengarkan bisikan & permohonan kita.

Untuk lebih mengenal ALLAH SWT, sehingga tidak ada yg kita cintai selain ALLAH, tidak ada yg kita takuti selain ALLAH, tidak yg kita mintai kecuali ALLAH & tidak ada yang kita maksud (tujuan) kecuali ALLAH maka perlunya kita mengetahu adab-adab kita kepada ALLAH kemudian mengamalkan & menjaganya setiap hari & setiap saat diantaranya :

  1. Menundukan wajah / muka & menjaga pandangan
  2. Meluruskan tujuan & bersandar hanya kepada ALLAH dalam setiap amalan
  3. Bersikap tenang & banyak diam dari perkataan yang sia-sia
  4. Cepat-cepat didalam melaksanakan perintah & menjauhi larangan agama
  5. Tidak menentang dalam perkara yang telah diputuskan ALLAH (Qodar) walaupun kita tidak menyukainya
  6. Berusaha selalu mengingat ALLAH & memikirkan keagungannya
  7. Berusaha membela yang haq & menentang yang batil
  8. Memutuskan rasa thoma' (pengharapan) kepada mahkluk
  9. Tawadhu' (rendah hati) semata-mata karena takut kepada ALLAH
  10. Tidak condong & terlau percaya kepada usaha-usaha keduniaan semata-mata hanya karena yakin & percayan kepada jaminan ALLAH dalam masalah rezekinya
  11. Selalu menghadirkan perasaan takut karena belum bisa menunaikan hak- hak ALLAH secara sempurna

Dalam beramal, adab-adab atau tertib beramal tidak kalah pentingnya untuk diperhatikan, karena amalan yang baik kalau tidak dikerjakan dengan adab / tertib yang betul, maka amalan tersebut akan rusak & tidak ada faedahnya.
Karenanya catatan diatas mengajak kepada kita semua untuk menjaga adab / tertib dalam beramal sehingga apa yang telah ALLAH berikan kepada orang-orang terdahulu akan ALLAH berikan juga kepada kita semua.

Disalin dari kitab risalah ilmu & tertib pleh : TIM Bahsul Masail pon-pes AL - FATAH ,Temboro - Magetan.

Kamis, 20 November 2014

SEMUT JEPANG




Jual Semut Jepang
Manfaat dan Khasiat semut jepang

1.    Menstabilkan kadar gula dalam darah bagi penderita diabetes
2.    Menormalkan asam urat,
3.    Menormalkan kolesterol,
4.    Menstabilkan tekanan darah bagi penderita Hypertensi
5.    Mengobati penyakit jantung
6.    Menambah vitalitas bagi pria.

Pembelian min 250 ekor harga 200rb
COD Solo dan Sekitarnya
Minat Hub.
SMS/Telp 085728517989
Pin 3118EB00


Cara mengkonsumsi semut jepang sebagai obat

1.  Pengobatan pada penderita Diabetes 2 semut untuk minum - 2 kali sehari (3 hari konsumsi seminggu)
Setelah itu diperiksa kadar gula Anda jika cukup normal cukup hari 1 semut (minggu 3 harikonsumsi) .... selama satu bulan.

2.  Pengobatan pada penderita Hati
3 semut untuk minum - 2 kali sehari (3 hari konsumsi seminggu)
Jika pernapasan dan kondisinya mulai membaik setelah semut minum 2-2 kali sehari (3 harikonsumsi seminggu) ... selama 2 bulan
3.  Pengobatan pada penderita Asam Urat
2 semut untuk minum - 2 kali sehari (3 hari konsumsi seminggu)
setelah hari 1 semut - 3 hari seminggu selama 2 bulan